mawar

ika aku menunggu mekarmu penuh
Akankah harummu mampu kurengkuh
Di sini --menanti, kuncupmu tumbuh
Sembari cemas ini tak jua mau luruh

Di bawah semburat putihmu nan teduh
Anganku mengembara mengkhayal jauh
Sepucuk kata terkulum, akankah jatuh
Di antara desah resah penuh kisruh

O mawar muda nan ayu bersahaja
Dalam panas mentari, elokmu menebarkan makna
Menepiskan duka, menghantarkan bahagia
Menarik segenap alam tuk hening memuja

Tidak ada komentar: